DRADIO.ID – Jambi , Wakil Wali Kota Jambi, Diza Hazra Aljosha, menegaskan bahwa Pemerintah Kota Jambi masih menunggu hasil pemeriksaan Inspektorat terkait permasalahan yang terjadi di SMP Negeri 7 Kota Jambi. Ia meminta semua pihak bersabar hingga proses evaluasi selesai agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam penyampaian informasi.
Menurut Diza, informasi awal mengenai permasalahan di SMPN 7 sudah diterima oleh pemerintah. Namun, ia menekankan bahwa langkah penyelesaian harus ditempuh secara hati-hati dan berdasarkan hasil pemeriksaan resmi.
“Untuk saat ini, karena masih dalam proses pemeriksaan, kita menunggu dulu hasilnya. Kita akan evaluasi lebih lanjut, baru nanti bisa disampaikan secara resmi,” ujarnya, Rabu (10/09/2025).
Diza mengungkapkan bahwa kasus di SMPN 7 tidak hanya melibatkan satu permasalahan, melainkan terdapat beberapa persoalan yang saling berkaitan. Hal ini membuat pemerintah harus lebih teliti dalam mengambil keputusan.
“Ini ada beberapa agenda dan permasalahan yang terlibat di dalamnya, tidak hanya satu, tapi lebih dari satu. Jadi kita harus hati-hati agar penyampaiannya tidak salah,” tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Kota Jambi tidak ingin terburu-buru dalam memberikan keterangan ke publik. Menurutnya, setiap keputusan yang diambil harus melalui mekanisme pemeriksaan resmi terlebih dahulu.
“Kalau nanti salah penyampaian, justru akan menimbulkan masalah baru. Jadi lebih baik dievaluasi dulu, baik dari kami maupun dari hasil penyelidikan Inspektorat,” jelas Diza.
Wawako memastikan, dalam waktu dekat, hasil pemeriksaan Inspektorat akan segera diumumkan. Setelah itu, langkah-langkah tindak lanjut akan dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Kita tunggu hasil dari Inspektorat. Setelah jelas, baru nanti kita sampaikan kepada masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Jambi berkomitmen untuk menindaklanjuti setiap temuan dan memastikan perbaikan agar tidak terjadi permasalahan serupa di kemudian hari.
“Yang jelas, ini jadi perhatian serius kita. Pemerintah akan melakukan evaluasi menyeluruh agar kejadian serupa tidak terulang,” katanya.
Diza menutup dengan menegaskan bahwa transparansi tetap menjadi komitmen pemerintah. Namun, penyampaian informasi ke publik harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian agar tidak menimbulkan salah tafsir.
“Kita terbuka, tapi semua harus sesuai prosedur. Nanti setelah ada hasil resmi, akan kita sampaikan,” pungkasnya.(ADR)
