Wali Kota Jambi Dampingi Wakil Menteri Kemendukbangga Tinjau Program Cegah Stunting

banner 468x60

DRADIO.ID – Jambi , Wali Kota Jambi Dr. H. Maulana, MKM mendampingi Wakil Menteri Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, dalam rangkaian kegiatan peninjauan program percepatan penurunan stunting di Kota Jambi, Rabu (20/08/2025).

Kegiatan dimulai dengan kunjungan ke Klinik Pratama dr. Ria yang berlokasi di Kecamatan Alam Barajo. Pada kesempatan tersebut, Wamen Ratu Ayu bersama Wali Kota Maulana meninjau langsung pelayanan kesehatan ibu hamil, sekaligus memberikan edukasi mengenai pentingnya pemenuhan gizi selama masa kehamilan.

banner 325x300

Program yang dikenal dengan tagline “Payo Libas Stunting dengan Suplemen” menjadi fokus dalam kunjungan ini. Para ibu hamil mendapatkan dukungan berupa vitamin, suplemen tambahan, serta pendampingan tenaga kesehatan untuk memastikan kondisi janin tetap sehat dan terhindar dari risiko kekurangan gizi kronis.

Selain itu, rombongan juga meninjau kondisi salah satu ibu hamil dengan riwayat kekurangan energi kronis (KEK). Dengan intervensi nutrisi yang tepat, diharapkan angka stunting dapat ditekan sejak masa kehamilan.

Usai dari Kecamatan Alam Barajo, agenda dilanjutkan dengan kunjungan ke Puskesmas Rawasari. Di lokasi ini, Wamen dan Wali Kota Jambi menyapa ibu pasca salin serta ibu hamil yang tengah melakukan pemeriksaan kesehatan rutin.

Para tenaga kesehatan juga menyampaikan bagaimana pendampingan gizi dilakukan terhadap ibu pasca melahirkan agar tetap bugar, serta bayi yang dilahirkan dapat tumbuh sehat. Langkah ini menjadi bagian penting dalam siklus pencegahan stunting sejak 1.000 hari pertama kehidupan.

Tak hanya itu, rombongan juga melihat lokasi imunisasi bagi anak usia bawah dua tahun (baduta) di Puskesmas Rawasari. Program imunisasi ini menjadi pilar penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak sekaligus menekan angka penyakit menular yang dapat menghambat tumbuh kembang.

Wali Kota Jambi Maulana menegaskan, pemerintah daerah berkomitmen penuh dalam mendukung kebijakan nasional percepatan penurunan stunting. “Harus kita usahakana bersama, banyak program program kreatif yang di rancang oleh daerah daerah itu sendiri, seperti di alam Barajo Si Paling Demen” ujarnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Gubernur Jambi, Wakil Wali Kota Jambi, Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Ketua TP PKK Kota Jambi, Kepala BKKBN Provinsi Jambi, Kepala BPPKB Kota Jambi, serta sejumlah kepala OPD terkait. Kehadiran berbagai pihak ini menjadi bukti sinergi lintas sektor dalam mewujudkan generasi emas bebas stunting.

Wamen Ratu Ayu menyampaikan apresiasinya terhadap langkah nyata Pemerintah Kota Jambi dalam mengawal program penurunan stunting. Menurutnya, intervensi yang dilakukan sejak masa kehamilan hingga usia dini merupakan strategi efektif untuk memutus mata rantai stunting.

Ia juga menekankan pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam mendukung keberhasilan program ini. “Kesehatan ibu dan anak bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga menjadi tugas bersama seluruh elemen masyarakat,” ungkapnya.

Kegiatan tersebut ditutup dengan sesi dialog bersama tenaga kesehatan serta warga yang hadir. Diskusi interaktif tersebut membahas kendala di lapangan sekaligus mencari solusi bersama demi mempercepat terwujudnya Kota Jambi bebas stunting.(ADR)

banner 325x300