Kerusakan Usai Aksi Ricuh di DPRD Jambi, Kerugian Ditaksir Capai Rp 2,6 Miliar

banner 468x60

DRADIO.ID – Jambi , Kondisi Gedung DPRD Provinsi Jambi pasca aksi demonstrasi pada Jumat, 29 Agustus 2025, masih menyisakan kerusakan parah. Berdasarkan hasil pendataan sementara, total kerugian ditaksir mencapai Rp 2,6 miliar.

Pantauan di lokasi pada Sabtu sore, 30 Agustus 2025, puing-puing bekas kerusuhan masih berserakan di halaman dan sekitar gedung dewan. Pecahan kaca terlihat menumpuk di berbagai sudut, sementara garis polisi masih melingkari area yang terbakar.

banner 325x300

Selain itu, dinding dan pagar gedung DPRD dipenuhi coretan bernada kasar. Sebagian besar tulisan tersebut berisi cacian yang ditujukan kepada aparat kepolisian maupun anggota dewan.

Salah satu coretan yang mencolok terbaca jelas di pagar dan dinding gedung, seperti kalimat bernada provokatif terhadap lembaga dan aparat. Kondisi ini menambah kesan mencekam pasca kericuhan.

Kerusakan juga meluas ke kendaraan dinas yang terparkir di sekitar gedung. Satu unit mobil dinas yang berada di sisi kanan halaman kantor DPRD hangus terbakar, sehingga menambah besar nilai kerugian yang dialami.

Ketua DPRD Provinsi Jambi, M. Hafiz Fattah, membenarkan perhitungan awal mengenai kerugian tersebut. Ia menyebutkan angka Rp 2,6 miliar berdasarkan laporan dari Sekretaris Dewan.

“Sekitar Rp 2,6 miliar, berdasarkan laporan sekwan kepada kami,” ujar Hafiz saat ditemui, Sabtu (30/08/25).

Selain membicarakan kerugian, Hafiz juga menyampaikan rasa belasungkawa atas jatuhnya korban dalam aksi ricuh tersebut. Ia berharap agar masyarakat dapat menahan diri dan menjaga suasana Jambi agar tidak semakin memanas.

“Kita tidak ingin ada korban lagi di Jambi,” tegasnya.

Hafiz mengungkapkan bahwa dirinya bersama sejumlah anggota dewan sebenarnya sudah bersiap menemui massa aksi di gedung DPRD. Namun, rencana tersebut batal dilakukan setelah situasi berubah menjadi tidak kondusif.

“Dari awal saya bersama kawan DPRD sudah siap menemui massa, kami sudah berada di gedung DPRD kemarin,” jelasnya.

Hingga kini, proses pembersihan dan pengamanan area gedung DPRD masih berlangsung. Aparat kepolisian terus berjaga untuk mencegah potensi terulangnya kericuhan serupa.

Perhitungan detail kerugian masih akan terus diperbarui sembari proses pemulihan fasilitas dilakukan. Pemerintah daerah dan DPRD berkomitmen untuk memulihkan kondisi gedung sekaligus menjaga stabilitas keamanan di Jambi.(ADR)

banner 325x300