DRADIO.ID – Jambi , Jadestone Energy menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia di sektor energi dengan memberikan beasiswa penuh kepada dua putri terbaik asal Provinsi Jambi untuk berkuliah di Politeknik Aka Migas Palembang. Pemberian beasiswa ini dilakukan dalam rangkaian kegiatan Media Field Trip SKK Migas – KKKS Wilayah Jambi 2025, Selasa (26/08/2025).
Direktur Politeknik Aka Migas Palembang, Ir. Hj. Amiliza Miarti, S.T., M.Si., mengatakan bahwa pendidikan tinggi di bidang energi tidak bisa berjalan sendiri. Kolaborasi antara perguruan tinggi, industri, dan pemerintah sangat penting untuk memastikan kualitas generasi muda yang akan mengisi kebutuhan tenaga kerja migas di masa depan.
“Beban mencerdaskan bangsa tidak bisa hanya di tangan kami semata. Kami butuh dukungan pemerintah dan industri agar cita-cita membangun negeri, khususnya di sektor migas dan energi, bisa terwujud,” ujarnya di hadapan peserta kegiatan.
Dalam kesempatan tersebut, Amiliza juga memperkenalkan Politeknik Aka Migas Palembang sebagai satu-satunya perguruan tinggi vokasi yang secara spesifik bergerak di bidang energi. Sejak berdiri tahun 2006, kampus ini telah memiliki lima program studi unggulan, antara lain Teknik Analisis Laboratorium Migas, Teknik Eksplorasi, Manajemen, Keuangan Energi, dan batubara.
“Alhamdulillah, kami telah meraih akreditasi Baik Sekali. Lulusan kami tidak hanya berbekal ijazah, tetapi juga memiliki sertifikasi kompetensi nasional. Selain itu, mahasiswa berkesempatan mengikuti summer school program di Malaysia bersama UTM dan USM,” jelasnya.
Dalam rangkaian kegiatan Media Field Trip SKK Migas Jambi, Politeknik Aka Migas memberikan beasiswa penuh kepada dua siswi asal Jambi yang terpilih melalui proses seleksi ketat. Dari 87 pendaftar awal, hanya dua nama terbaik yang berhasil meraih kesempatan emas tersebut.
Mereka adalah Alfi Rahmi, siswi SMA Titian Teras Jambi asal Betara, dan Ade Elsa Anjelina, siswi Madrasah Aliyah Swasta Riyatuljannah asal Beram Hitam. Keduanya dinilai memiliki semangat, prestasi akademik, dan potensi besar untuk berkembang di bidang energi.
“Dari puluhan peserta, kami memilih dua yang terbaik. Harapannya mereka bisa menjadi contoh bahwa anak-anak daerah juga mampu bersaing di tingkat nasional,” tutur Amiliza.
Pemberian beasiswa ini merupakan wujud nyata komitmen kampus untuk membuka akses pendidikan tinggi bagi anak-anak bangsa, khususnya mereka yang berpotensi namun terkendala ekonomi. Dengan biaya kuliah yang ditanggung penuh, para penerima beasiswa bisa lebih fokus menimba ilmu dan mengasah keterampilan.
Selain mendukung peningkatan kualitas SDM, inisiatif ini juga sejalan dengan semangat SKK Migas – KKKS Wilayah Jambi dalam mendorong peran aktif perguruan tinggi dalam pembangunan daerah. Keterlibatan dunia pendidikan diharapkan bisa memperkuat ekosistem energi nasional yang berkelanjutan.
Amiliza menambahkan, pemberian beasiswa ini bukan hanya sekadar penghargaan, tetapi juga investasi jangka panjang bagi masa depan energi Indonesia. “Kami ingin mencetak generasi emas yang bukan hanya pintar, tetapi juga kompeten dan siap bersaing secara global,” tegasnya.
Dengan langkah ini, Politeknik Aka Migas Palembang semakin meneguhkan diri sebagai perguruan tinggi vokasi unggulan di bidang energi, sekaligus memperlihatkan bahwa sinergi antara kampus, industri, media, dan pemerintah mampu melahirkan peluang baru bagi anak-anak bangsa untuk meraih masa depan cerah.(ADR)
